Part 1 : https://muhammad-zainullah.blogspot.com/2021/08/zaujatii-istriku.html
Di awal bulan maret,tidak biasanya istri sering nanya "klo aq meninggal duluan,kamu bakalan ngelupain aku ga yank?" dengan ringan saya menjawab,"kamu kenal aku luar dalam,pertanyaan seperti itu harusnya tidak perlu lagi ditanyakan". sambil tersenyum dia bilang "makasih sayank" tak lupa peluk dan cium diberikan. Hari demi hari kami jalani berdua dengan bahagia namun tiba-tiba saya sering memperhatikan istri yang sedang tidur. Dari ujung rambut hinggu ujung kaki saya perhatikan,tidak biasanya....serasa kami mau pisah jauh.
Hal aneh pun terjadi lagi saat bulan Ramadhan,seperti biasa kami belanja kebutuhan untuk lebaran termasuk baju dan sepatu baru. Istri saya tidak mau membeli baju dan sepatu untuk nya,ketika saya tanya "kok kamu ga milih-milih buat kamu?". dia pun menjawab, "aq ga butuh barang-barang baru yank...aq cuman butuh ridho kamu aja" sambil di senyum dan tertawa. Saya pun terdiam,namun tetap saja beberapa kali saya ingetin terus "kmu belum beli baju sama sepatu baru loh". Masih di bulan ramadhan,mendadak istri saya pengen renovasi rumah. "yank...kita ngeramik teras yuk. sekalian sama yg di belakang". Sambil bercanda saya jawab "hey bambang....klo ngeramik doang ga sekalian bongkar pager ya percuma,mobil tetep susah masuknya. Nah klo bongkar pager,otomatis kanopi nya kudu di rubah juga". Awalnya saya duga dia juga akan ikut bercanda,tapi ternyata dia benar-benar serius dengan keinginannya. Bagi saya,jika keinginan itu untuk kebahagian istri saya maka sekuat tenaga akan saya berikan. Namun jika keinginan itu untuk orang lain,saya pasti akan memberikan beberapa pertimbangan manfaat dan mudharatnya.